Belajar Dari Negeri Tirai Bambu
Daftar Isi
Negeri Tirai Bambu yang dikenal dunia dengan China, memiliki sejuta cerita. Tidak hanya dizaman sekarang, ternyata China sudah sangat dikenal oleh banyak bangsa didunia. Bahkan, diawal Islam datang, Nabi Muhammad saw. pernah menyebut nama negeri ini dalam sebuah hadits tentang pentingnya mencari pengetahuan.
Tidak semata-mata disebutkan oleh Rosulullah saw. kecuali karena bangsa china ini memiliki sisi keistimewaan yang menjadikannya banyak dikenal oleh banyak bangsa didunia.
Dalam satu kesempatan KH. Hasyim Muzadi Pernah bercerita tentang perjalanannya ke China, kemudian dari perjalanan tersebut beliau menjadi paham maksud dari anjuran Rosulullah saw : "Carilah ilmu walau harus ke negeri China.
Dengan perjalanan ini, saya menjadi lebih mengerti kenapa Rasulullah SAW menganjurkan kita supaya mencari ilmu, sekalipun ke Negeri Cina. (KH. Hasyim Muzadi)
KH. Hasyim Muzadi merunut kekhasan yang dimiliki bangasa China ini pada enam sisi yaitu;
- Sisi sejarah,
- Geografis,
- Sisi populasi,
- Ekonomi,
- Persaudaraan dan
- Sisi politik yang dijalankan disana.
Bila ditelaah lebih dalam memang dalam enam hal yang dipandang oleh KH. Hasyim Muzadi ini sebagai kekhasan yang dimiliki oleh bangsa China yang faktanya bisa dilihat sampai saat ini.
- Baca : Jangan-bergantung-pada-amal
#Sisi Sejarah
Sejak ribuan tahun yang lalu, sebelum Masehi, China sudah menjadi bangsa yang besar. Sama dengan bangsa Romawi, Yunani, Persia dan lain-lain. Semuanya merupakan bangsa-bangsa yang sudah muncul selama ribuan tahun sebelum tahun masehi. Sehingga memiliki alasan kuat bila bangsa-bangsa ini menjadi bangsa yang terlebih dahulu dikenal oleh dunia tidak terkecuali China.
#Sisi Geografis
Cina merupakan negeri yang memiliki wilayah terluas di Asia. Luasnya hampir mengalahkan luas Amerika. Secara geografis China berada di bagian timur Benua Asia menghadap ke Samudra Pasifik kemudian dari sisi astronomis wilayah China terletak diantara 18º LU - 54ºLU dan 73º BT - 135º BT. . Luas wilayah negara ini mencapai ± 9.596.961 km² (hampir lima kali luas Indonesia dengan luas 1.919.317 km²). Dalam deretan negara yang memiliki wilayah terluas di dunia, China menempati urutan terluas keempat setelah Rusia, Kanada dan Amerika Serikat.
#Sisi Populasi
Cakupan wilayah yang sangat luas yang dimiliki oleh Negara China ini berbanding lurus dengan jumlah populasi yang sangat besar, yaitu mencapai 1,3 milyar jiwa. Bahkan sampai kini orang China banyak terbesar di dunia. Populasi penduduk China yang ada diluar negara itu pun tidak sedikit. Jumlah populasi orang Cina yang berada negara-negara lain itu kalau ditotal sekitar 600 juta jiwa
Hampir disetiap negara diduni akan ditemukan orang China, seperti di Indonesia populasi penduduk China ini sangat banyak dan tersebar hampir disetiap pulau yang ada di Indonesia pasti akan bisa dijumpai orang-orang China.
#Sisi Ekonomi
Penduduk China terkenal dengan ciri etos kerja yang tinggi serta mau bekerja keras untuk melakukan kegiatan ekonominya. 11 jam adalah rata-rata waktu yang dihabiskan orang-orang China untuk melaksanakan pekerjaannya. Dalam bekerja mereka akan melakukannya dengan totalitas dan penuh disiplin. Kemudian sisa waktunya digunakan untuk istirahat atau untuk kepentingan lain, itupun sesuatu yang ada kaitannya dengan pekerjaannya.
Pekerja cerdas juga disematkan kepada mereka selain sebagai pekerja keras. Mereka tidak mau diam untuk ketinggalan dalam berkarya. Bahkan apapun yang diciptakan orang lain, mereka akan memiliki kemampuan untuk meniru dan membuat karya sejenis. Seperti barang elektronik yang beredar dari china banyak barang hasil meniru dari yang diciptakan orang lain.
Pekerja cerdas juga disematkan kepada mereka selain sebagai pekerja keras. Mereka tidak mau diam untuk ketinggalan dalam berkarya. Bahkan apapun yang diciptakan orang lain, mereka akan memiliki kemampuan untuk meniru dan membuat karya sejenis. Seperti barang elektronik yang beredar dari china banyak barang hasil meniru dari yang diciptakan orang lain.
Suatu saat saya pergi ke pasar malem. Di sana saya ditunjukkan jam tangan merk Rolex, mulai dari yang asli seharga 70 juta Rupiah, sampai Rolex yang seharga Rp. 70.000, dan kita sulit untuk membedakan antara yang asli dengan yang palsu. (KH. Hasyim Muzadi)Dengat kemampuan yang dimiliki, mereka telah berhasil berkembang dan mampu bersaing dengan geliat ekonomi yang ada dieropa. Bahkan dengan pertumbuhan ekonomi beserta sistem ekonomi yang mereka miliki bukan tidak mungkin, mereka akan menjadi penguasa ekonomi dunia mengalahkan bangsa-bangsa yang ada di Barat
#Persaudaraan (Kecinaan)
Rasa persaudaraan diantara mereka memang sangat luar biasa. Untuk urusan kecinaan mereka berani mati-matian. Membantu saudaranya dari keterpurukan bagi mereka sama dengan membantu negaranya dan melindungi harga diri bangsanya.
Dari sisi ekonomi, apabila mereka menemukan saudara sebangsanya sedang bangkrut, mereka tidak akan segan membantu hingga saudaranya mampu untuk maju dan bangkit kembali dalam usahanya. Tidak pernah berpikir berapa yang dikeluarkan, karena yang terpenting adalah sarudara sebangsanya bisa ikut maju.
Dari sisi ekonomi, apabila mereka menemukan saudara sebangsanya sedang bangkrut, mereka tidak akan segan membantu hingga saudaranya mampu untuk maju dan bangkit kembali dalam usahanya. Tidak pernah berpikir berapa yang dikeluarkan, karena yang terpenting adalah sarudara sebangsanya bisa ikut maju.
#Sisi Politik
Sebelum menjadi negara komunis, terlebih dahulu Negara China merupakan negara yang dipimpin oleh seorang kaisar. Tunduk pada kekaisaran adalah harga yang tidak bisa ditawar dari masyarakat China waktu itu. Tembok Besar China yang kini masih bisa dilihat kemegahannya adalah bukti bahwa rakyat China pada masa lalu sangat tunduk kepada perintah kaisar.
Kemudian setelah menjadi negara komunis dibawah pimpinan Mao Zedong Rakyat China diarahkan untuk memegang prinsip kolektivitas dalam menjalankan kehidupan kesehariannya. Semangat ini telah melahirkan sifat sederhana dalam kehidupan masyarakat China. Sehingga apa yang mereka dapatakan dari hasil usahanya tidak mereka habiskan semua, melainkan sebagiannya disimpan dan sebagian lain disumbangkan kepada negara. Sekarang Negara China telah berhasil menjadi negara maju yang sejajar dengan negara-negara maju dibelahan dunia barat.
Kemudian yang paling menonjol dari kebiasaan masyarakat China sehingga mereka berhasil menjadi negara maju. Selain sebagai pekerja keras, pekerja cerdas dan disiplin adalah kesederhanaan dalam menjalankan roda kehidupan.
Kemudian setelah menjadi negara komunis dibawah pimpinan Mao Zedong Rakyat China diarahkan untuk memegang prinsip kolektivitas dalam menjalankan kehidupan kesehariannya. Semangat ini telah melahirkan sifat sederhana dalam kehidupan masyarakat China. Sehingga apa yang mereka dapatakan dari hasil usahanya tidak mereka habiskan semua, melainkan sebagiannya disimpan dan sebagian lain disumbangkan kepada negara. Sekarang Negara China telah berhasil menjadi negara maju yang sejajar dengan negara-negara maju dibelahan dunia barat.
Kemudian yang paling menonjol dari kebiasaan masyarakat China sehingga mereka berhasil menjadi negara maju. Selain sebagai pekerja keras, pekerja cerdas dan disiplin adalah kesederhanaan dalam menjalankan roda kehidupan.
Nah, yang menarik bagi saya dan mungkin cocok dengan kandungan Hadits di atas adalah bahwa bangsa Cina itu selalu hidup di bawah jumlah penghasilannya. Saya kira, sikap ini perlu kamu tiru. Tidak ada orang Cina yang menghabiskan uang Rp. 10.000 sehari, kalau penghasilannya tidak mencapai Rp. 15.000. Ketika orang Cina masih berpenghasilan Rp. 5.000, maka dia hanya makan sebanyak Rp. 4.000 saja. Jadi, bangsa Cina itu pantang memakan habis hasil keringatnya dan harus ada sisa dari hasil keringatnya tadi. (KH. Hasyim Muzadi)Jadi hal yang penting dijadikan pelajaran dari bangsa yang memiliki julukan tirai bambu ini adalah keteguahan sikap, keuletan, kemauan untuk bekerja keras, kemauan untuk terus belajar mengembangkan kemampuan diri dan keberanian untuk hidup sederhana sesuai dengan tingkat kemampuan yang dimiliki.
Terimakasih