Panduan Lengkap Sholat Witir di Bulan Ramadhan: Tata Cara, Niat, dan Keutamaannya

Daftar Isi

Panduan Lengkap Sholat Witir di Bulan Ramadhan: Tata Cara, Niat, dan Keutamaannya

Panduan lengkap sholat witir


Sholat witir adalah salah satu sholat sunnah yang sangat dianjurkan (sunnah muakkadah), terutama di bulan Ramadhan. 

Sholat ini berfungsi sebagai penutup rangkaian ibadah malam, termasuk sholat tarawih. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai tata cara, jumlah rakaat, niat, serta keutamaan sholat witir di bulan Ramadhan.


Keutamaan Sholat Witir di Bulan Ramadhan

Sholat witir memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

Dianjurkan oleh Rasulullah SAW

Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkan sholat witir, baik dalam keadaan bepergian maupun di rumah. 

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, beliau bersabda:

"Sesungguhnya Allah itu witir (Maha Esa), dan Dia menyukai yang witir. Maka, lakukanlah sholat witir, wahai para ahli Al-Qur’an!" (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).


Sebagai Penyempurna Ibadah Malam

Sholat witir menjadi penutup sholat malam, baik setelah tarawih maupun tahajud, sehingga menjadi pelengkap ibadah yang dilakukan di malam hari.


Mendapatkan Ampunan dari Allah SWT

Dalam hadis lain, Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang melaksanakan sholat malam di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim).


Jumlah Rakaat dan Tata Cara Sholat Witir

Sholat witir dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil, mulai dari satu hingga sebelas rakaat. 

Namun, yang paling umum adalah tiga rakaat. Ada dua metode utama dalam melaksanakan sholat witir tiga rakaat:

1. Dua Rakaat + Satu Rakaat (Dua Salam)

Melaksanakan dua rakaat sholat witir terlebih dahulu, kemudian salam.

Dilanjutkan dengan satu rakaat sholat witir yang diakhiri dengan salam.


2. Tiga Rakaat Sekaligus (Satu Salam)

Melaksanakan tiga rakaat sholat witir secara berurutan tanpa tasyahud awal, dan diakhiri dengan satu salam.

Kedua metode ini diperbolehkan, dan pilihan antara keduanya dapat disesuaikan dengan kebiasaan atau kenyamanan masing-masing individu.


Bacaan Niat Sholat Witir

Berikut adalah bacaan niat sholat witir sesuai dengan jumlah rakaatnya:

Untuk Dua Rakaat:

Arab:

Ø£ُصَÙ„ِّÙŠْ سُÙ†َّØ©ً Ù…ِÙ†َ الْÙˆِتْرِ رَÙƒْعَتَÙŠْÙ†ِ Ù„ِÙ„ّٰÙ‡ِ تَعَالَÙ‰


Latin:

Ushallî sunnatan minal witri rak’ataini lillahi ta’âlâ


Artinya:

"Aku niat shalat sunnah witir dua rakaat karena Allah ta’ala."


Untuk Satu Rakaat:

Arab:

Ø£ُصَÙ„ِّÙŠْ سُÙ†َّØ©ً Ù…ِÙ†َ الْÙˆِتْرِ رَÙƒْعَØ©ً Ù„ِÙ„ّٰÙ‡ِ تَعَالَÙ‰


Latin:

Ushallî sunnatan minal witri rak’atan lillahi ta’âlâ


Artinya:

"Aku niat shalat sunnah witir satu rakaat karena Allah ta’ala."



Dzikir dan Doa Setelah Sholat Witir

Setelah melaksanakan sholat witir, dianjurkan untuk membaca dzikir dan doa. Salah satu dzikir yang dianjurkan adalah membaca:


"Subhanal malikil quddus" (سُبْØ­َانَ الْÙ…َÙ„ِÙƒِ الْÙ‚ُدُّوسِ) sebanyak tiga kali.


Selain itu, dianjurkan juga membaca doa berikut:


Arab:

اللَّÙ‡ُÙ…َّ اجْعَÙ„ْÙ†ِÙŠ Ù…ِÙ†َ الْÙ…ُتَØ·َÙ‡ِّرِينَ، ÙˆَاجْعَÙ„ْÙ†ِÙŠ Ù…ِÙ†ْ عِبَادِÙƒَ الصَّالِØ­ِينَ


Latin:

Allahumma aj’alni minal mutathahhirin, waj’alni min ‘ibadikas salihin


Artinya:

"Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bersih dan jadikanlah aku termasuk hamba-hamba-Mu yang saleh."


Kesimpulan

Sholat witir adalah ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan karena memiliki banyak keutamaan. 

Dengan memahami tata cara, jumlah rakaat, serta bacaan niatnya, kita dapat mengamalkan sholat witir dengan lebih baik. 

Jangan lupa untuk membaca dzikir dan doa setelah sholat witir agar mendapatkan keberkahan yang lebih banyak.


Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam menjalankan sholat witir dengan lebih sempurna selama bulan Ramadhan.

Posting Komentar